Menaiki Ratusan Tangga Kuil Hindu Batu Caves di Selangor Malaysia

Menaiki Ratusan Tangga Kuil Hindu Batu Caves di Selangor Malaysia – Malaysia khususnya Kuala Lumpur adalah kota favorit para pelancong yang terbang dengan Airasia. Ya, karena semua penerbangan Airasia akan transit di Kuala Lumpur yang merupakan markas mereka.

Tetapi memang banyak yang jatuh cinta dengan Kuala Lumpur dan sekitarnya termasuk saya. Hal-hal yang membuat saya suka dengan Kuala Lumpur adalah kekayaan budaya, kemudahan transportasi dalam kota dan tentunya keragaman kulinarinya.

Ada banyak tempat menarik di dalam kota Kuala Lumpur dan daerah sekitarnya yang harus dikunjungi selama kita berada di Malaysia. Sebut saja Menara Petronas yang dulu pernah dijadikan tempat pengambilan gambar pada salah satu film Hollywood. Satu lagi, Cameron Highlands di Pahang yang dapat kita tempuh dengan kendaraan dalam waktu kurang lebih dua jam.

Satu lagi tempat yang harus didatangi yaitu Kuil Batu Caves. Ini adalah kuil Hindu yang dibangun di kawasan bukit kapur di daerah bernama Gombak. Komplek kuil ini terdiri dari beberapa kuil yang semuanya cantik. Namun yang paling besar adalah Kuil Sri Subramaniar.

Untuk dapat masuk ke dalam kuil yang indah ini, kita harus menaiki ratusan tangga Kuil Hindu Batu Caves di Selangor Malaysia. Jumlah anak tangga yang harus yang kita naiki adalah sebanyak 272 buah. Yah, bagi yang jarang berolahraga, menaiki anak tangga ini adalah sebuah tantangan tersendiri. Saya sendiri harus berhenti beberapa kali untuk dapat sampai ke puncak.

Sebelum bulan Agustus 2018, anak tangga ini hanyalah semen. Sempat saya datang kesini beberapa kali saat belum dicat gradasi warna-warni seperti sekarang.

Di pelataran sebelum gerbang ke anak tangga, kita akan bertemu dengan ratusan burung merpati yang terbang kian kemari. Jika Anda berkenan, Anda dapat memberi burung-burung ini makanan. Nah, di halaman ini juga Anda akan melihat banyak orang berfoto di depan patung Dewa Murugan yang gagah dan indah. Tinggi patung ini adalah 42,7 meter dan dikerjakan dengan detail yang cantik.

Selain itu, terdapat beberapa kuil pemujaan di area pelataran ini. Juga terdapat beberapa toko sovenir, jajanan, minuman dan arena wisata lain yang dapat dikunjungi. Sudah lebih dari tiga kali saya datang ke kuil Batu Caves ini, tetapi saya belum pernah masuk ke taman wisata di belakang kios-kios makanan. Mungkin pada kunjungan saya berikutnya, saya harus meluangkan waktu lebih lama disini.

Sebenarnya hingga saat ini, kuil Batu Caves ini adalah tempat sembahyang para penganut agama Hindu Tamil khususnya. Namun karena keindahan dan keunikannya, banyak sekali wisatawan yang datang untuk melihat sendiri kuil yang dibangun diatas bukit karang ini. Karena itu, para wisatawan sebaiknya menggunakan pakaian yang sopan selayaknya datang ke tempat ibadah.

Setelah menaiki anak tangga yang sesekali dijaga oleh kawanan kera, Anda akan sampai di serambi kuil utama. Saran saya, sebaiknya hindari membawa kantong belanja plastik karena ini mengundang kawanan kera untuk merebutnya dari tangan Anda.

Di serambi utama ini, Anda akan terkesima melihat betapa indahnya kuil Batu Caves ini. Pada sisi lain, kita akan kelihat para pendeta sibuk melayani umat yang datang berdoa dan memuja. Akan terdengar bel dan nyanyian diantara khusuknya umat beribadah. Sesekali kawanan kera datang mendekati kita, tetap tenang, jangan panik.

Bagi Anda yang ingin ikut beribadah, Anda dapat langsung saja bergabung dengan umat lain yang sedang mengikuti pemujaan. Menurut informasi, di hari tertentu disediakan makanan bagi siapapun yang berkenan makan di kuil ini. Tentu saja makanan India vegetarian.

Untuk tiba di Kuil Batu Caves ini, caranya mudah saja. Paling mudah adalah dengan naik KTM Commuter jalur KL Sentral – Batu Caves. Dengan membayar 2,6 Ringgit; Anda akan tiba tepat disamping kuil cantik ini. Stasiun pemberhentian kereta komuter berakhir di Stasiun Batu Caves. Ikuti saja jalan keluar dari stasiun menuju kuil. Demikian pula untuk kembali ke KL Sentral.

Alternatif moda transportasi lain adalah dengan bus. Jika Anda ingin naik bus, Anda tidak harus naik dari KL Sentral yang merupakan pusat moda transportasi di Kuala Lumpur. Naiklah bus U6 dari Titiwangsa atau naik taksi dengan biaya sekitar 25 Ringgit sekali jalan.

Leave a Reply